REJEKI WONG BEJO DI BALDES GUMININGREJO

GUMININGREJO-TIKUNG,

Banyak belum tentu cukup. Sedikit belum tentu kurang. Begitulah kata bijak yang mungkin cocok dengan kondisi ini. Bantuan yang tidak sebegitu banyak yang diberikan oleh BUMDESMA AMANAH MANDIRI Kecamatan Tikung mungkin terasa tidak berarti bagi kita yang mampu, namun mungkin begitu berarti bagi mereka yang berhak menerimanya.

Berpusat di Balaidesa Guminingrejo, pada hari Kamis tangagal 6 April 2023, diserahkan secara simbolis oleh Kepala Desa Guminingrejo, Bapak Kasmolan, kepada warga penerima. Adapun alokasi Bantuan Sosial dari BUMDESMA untuk Desa Guminingrejo tahun ini sebesar Rp. 7.100.000. Tentu, jumlah tersebut berdasarka prosentasi nilai Dana Bergulir Masyarakat (DBM) yang berputar di Desa Guminingrejo, antara lain di Kelompok PKK RT 4 Gumining, Kelompok Apel Gumining, Kelompok Manggis Gumining, Kelompok Sukses Bogo, Kelompok Abadi Bogo, Kelompok Kemuning Bajangan dan Kelompok PKK Bajangan. 

Bantuan Sosial ini dieksekusi berdasarkan Hasil Keputusan Musyawarah Antar Desa (MAD) Pertanggungjawaban Tahun 2022 yang dilaksanakan pada tanggal 28 Februari 2023. Dimana forum MAD mengamanahkan bahwa Bantuan Sosial diserahkan ke desa masing-masing dan dibelanjakan desa masing-masing. dengan demikian, pelaku usaha mirko dan toko kelontong di desa juga akan menerima dampak Bantuan Sosial ini yakni turut memutar perputaran barang dan modal mereka.

Pak Kasmolan, Kepala Desa Guminingrejo, berkenan menyerahkan bantuan secara simbolis.

Wajah-wajah sumringah, nampak terpancar dari mereka yang menerima. ya, meskipun mungkin tidak seberapa bagi kita, namun begitu berarti bagi mereka. Paling tidak, mampu sedikit mengurangi jatah belanja untuk pasokan bahan pangan di dapur. Tak henti para penerima mengucap terima kasih satu per satu dengan senu yang renyah. Kebahagiaan warga, tentu juga menjadi kebahagiaan bagi Kepala Desanya.

"Atas nama masyarakat desa Guminingrejo mengucapka terima kasih kepada BUMDESMA yang telah memberikan bantuan sosial kepada warga kami. Semoga semakin sukses" Begitu tutur pak Kepala Desa kepada Mas Susilo, Perwakilan dari BUMDESMA Tikung yang turut hadir dalam penyerahan bantuan di Balai desa sosial tersebut.

Sebagai bahan informasi, bahwa alokasi dana sosial yang disediakan oleh BUMDESMA AMANAH MANDIRI Kecamatan Tikung hasil surplus tahun anggaran 2022 yakni sebesar Rp. 75.000.000 (Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) yang dibagikan kepada 12 desa pemanfaat Dana Bergulir Masyarakat (DBM), dengan besaran yang berbeda, sesuai dengan presentasi pemanfaat DBM di masing-masing desa. Semakin besar pemanfaat DBM di BUMDESMA, semakin besar pula dana bantuan sosial yang aka diberikan kepada desa tersebut. Bukan hanyaitu, bagi kelompok yang lancar dan tepat waktu juga akan diberikan Bonus IPTW oleh BUMDESMA. Jika kami belum mampu memberi banyak, maka setidaknya yang sedikit kami berikan ini dapat bermanfaat.

BUMDESMA AMANAH MANDIRI, Melayani dan Berbagi !
.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tas Limbah Binaan UPK PNPM-MPd Tikung

Gambar
Seringkali kita melupakan dan menganggap bahwa sampah memang barang yang tidak berharga dan memang seharusnya untuk dibuang dan dilupakan. sampah akan mengurangi rasa keindahan jika dibiarkan menjadi tumpukan. ya, itu memang benar. Tapi pernahkah kita berpikir untuk memanfaatkan limbah tersebut??? pernahkah kita berpikir tentang nilai dari sampah itu jika kita memanfaatkannya kembali?? Ya, lihat saja, sampah organik contohnya, bisa dimanfaatkan menjadi Pupuk Organik, yang sekarang lebih banyak dicari di pasaran. lalu ada limbah pelepah pisang yang bisa dipakai menjadi tas unik. Nah, tidak jauh berbeda dengan pelepah pisang, bekas gelas Air minum mineral pun bisa disulap menjadi tas cantik nan unik yang bernilai seni tinggi. Adalah Ibu Alfiyah, dari Dusun Genceng Desa Takeranklating Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, yang mampu memanfaatkan limbah gelas air mineral menjadi kerajinan Tas, yang kemudian diberi nama "Tas Limbah", namun nama ini belum dipatenkan hak ci
Baca selengkapnya

Makna Logo BUMDesMa

Gambar
Berikut adalah Makna Logo BUMDesMa: Warna logo mengandung arti : Biru, melambangkan pelayanan publik Hijau daun, melambangkan kesejahteraan Orange Keemasan, melambangkan kemuliaan. Kelopak bunga yang saling berikatan membentuk tiang dan atap Gubug, melambangkan bahwa kegiatan dalam BUMDesMa harus berada dalam naungan Kelembagaan yang berorientasi terhadap tujuan pelayanan publik untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemuliaan. Logo 3 kelopak bunga mekar, sebagai dasar/fondasi dibawah, merupakan filosofis historis bahwa BUMDesMa ini dibentuk atas dasar penyelarasan program PNPM-MPd, yang artinya dalam menjalankan segala aktifitas tetap berpegang pada prinsip-prinsip pemberdayaan. Gambar Jabat Tangan, mengandung arti bahwa BUMDesMa ini dibentuk dan harus dilaksanakan atas dasar kesepakatan bersama dalam musyawarah. Tulisan Nama Lembaga, yang lengkung ke atas dan ke bawah, merupakan Nama Badan Usaha kami, yang dinamis, tidak statis, mengikuti perkembangan jaman dan menyesua
Baca selengkapnya