BUMDESMA BERBAGI di BALDES PENGUMBULANADI

PENGUMBULANADI-TIKUNG, 

Lagi, lagi dan lagi. Tak henti berbagi, BUMDESMA AMANAH MANDIRI menyalurkan bantuan dana sosial alokasi hasil surplus 2022, yang dieksekusi berdasarkan hasil Musyawarah Antar Desa (MAD) Pertanggungjawaban. Roadshow Bantuan Sosial kali ini singgah di sasaran penerima manfaat Desa Pengumbulanadi. Alokasi dana yang diberikan untuk Desa Pengumbulanadi sejumlah Rp. 4.000.000 (Empat Juta Rupiah). Semua hadir dan mengambil langsung bantuan yang diberikan di balai desa, tentunya secara bergantian dengan memerhatikan protokol kesehatan. Tentunya, dengan arahan dari para Ketua Kelompok, perangkat desa dan juga Kepala Dusun setempat yang sangat siap dan sigap dalam membantu warganya.

"Matur Suwun pak Nggih, kula dungak'aken tambah katah rejekine" (Terima kasih pak ya, saya doakan semoga tambah banyak rejekinya), Ucap salah seorang penerima paket Bantuan Sosial yang hadir dan menerima paket bantuan secara langsung di Balai Desa Pengumbulanadi, pada hari Selasa, tanggal 12 April 2023 pukul 09.00 waktu setempat.

Secara simbolis, Bantuan Sosial dari BUMDESMA AMANAH MANDIRI Kecamatan Tikung diserahkan langsung oleh Bapak Kepala Desa, Bapak Agus Khoirul Anam. Beliau menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan kepada warga masyarakat di Desanya. Terima kasih, sudah diberikan bantuan untuk masyarakat saya, semoga lancar segala urusannya, begitu tutur beliau dalam bincang ringan usai penyerahan secara simbolis bantuan tersebut. Beliau juga berharap semoga kedepan, BUMDESMA AMANAH MANDIRI semakin menjadi badan usaha yang berkembang dan benar-benar mampu melayani dan berbagi bagi seluruh warga masyarakat di Tikung pada umumnya, dan desa Pengumbulanadi pada khusunya.

Bpk. Agus Khoirul Anam, Kepala Desa Pengumbulanadi, menyerahan Bantuan secara simbolis 

Turut hadir dan memantau penyaluran dalam acara tersebut, Mas Susilo, selaku perwakilan dari pengurus BUMDESMA, mengaminkan harapan yang disampaikan oleh bapak Kepala Desa. "Dan tentunya kami mohon maaf, belum mampu memberikan bantuan secara maksimal. Semoga kedepan, kami memberikan bantuan sosial yang lebih besar lagi".

Sebagai bahan informasi, bahwa alokasi dana yang disediakan oleh BUMDESMA AMANAH MANDIRI untuk kegiatan Bantuan Sosial di tahun ini adalah sebesar Rp. 75.000.000 (Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah), yang diperuntukkan 12 desa se-wilayah kecamatan Tikung, dengan besaran yang berbeda, sesuai dengan presentasi pemanfaat kegiatan di BUMDESMA. Artinya, semakin besar desa memanfaatkan Dana Bergulir Masarakat di BUMDESMA, maka semakin besar pula kesempatan untuk mendapatkan dana sosial yang lebih besar. Tentunya, harus lacar dan tepat waktu pengembalian.  Amin.

BUMDES BERSAMA AMANAH MANDIRI, Melayani dan Berbagi

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tas Limbah Binaan UPK PNPM-MPd Tikung

Gambar
Seringkali kita melupakan dan menganggap bahwa sampah memang barang yang tidak berharga dan memang seharusnya untuk dibuang dan dilupakan. sampah akan mengurangi rasa keindahan jika dibiarkan menjadi tumpukan. ya, itu memang benar. Tapi pernahkah kita berpikir untuk memanfaatkan limbah tersebut??? pernahkah kita berpikir tentang nilai dari sampah itu jika kita memanfaatkannya kembali?? Ya, lihat saja, sampah organik contohnya, bisa dimanfaatkan menjadi Pupuk Organik, yang sekarang lebih banyak dicari di pasaran. lalu ada limbah pelepah pisang yang bisa dipakai menjadi tas unik. Nah, tidak jauh berbeda dengan pelepah pisang, bekas gelas Air minum mineral pun bisa disulap menjadi tas cantik nan unik yang bernilai seni tinggi. Adalah Ibu Alfiyah, dari Dusun Genceng Desa Takeranklating Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, yang mampu memanfaatkan limbah gelas air mineral menjadi kerajinan Tas, yang kemudian diberi nama "Tas Limbah", namun nama ini belum dipatenkan hak ci
Baca selengkapnya

Makna Logo BUMDesMa

Gambar
Berikut adalah Makna Logo BUMDesMa: Warna logo mengandung arti : Biru, melambangkan pelayanan publik Hijau daun, melambangkan kesejahteraan Orange Keemasan, melambangkan kemuliaan. Kelopak bunga yang saling berikatan membentuk tiang dan atap Gubug, melambangkan bahwa kegiatan dalam BUMDesMa harus berada dalam naungan Kelembagaan yang berorientasi terhadap tujuan pelayanan publik untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemuliaan. Logo 3 kelopak bunga mekar, sebagai dasar/fondasi dibawah, merupakan filosofis historis bahwa BUMDesMa ini dibentuk atas dasar penyelarasan program PNPM-MPd, yang artinya dalam menjalankan segala aktifitas tetap berpegang pada prinsip-prinsip pemberdayaan. Gambar Jabat Tangan, mengandung arti bahwa BUMDesMa ini dibentuk dan harus dilaksanakan atas dasar kesepakatan bersama dalam musyawarah. Tulisan Nama Lembaga, yang lengkung ke atas dan ke bawah, merupakan Nama Badan Usaha kami, yang dinamis, tidak statis, mengikuti perkembangan jaman dan menyesua
Baca selengkapnya