Musyawarah Antar Desa (MAD) tutup buku tahun 2015
Tikung - Musyawarah Antar Desa
(MAD) tutup buku tahun 2015 yang digelar Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Tikung EX-PNPM-MPd Kecamatan merupakan salah satu bentuk
pertanggungjawaban setelah mengemban amanah selama setahun berjalan.
Hal tersebut
dikemukakan camat Tikung, Dr. Yaslikan, SH.,MM.,
pada acara MAD tutup buku UPK EX-PNPM-MPd Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan yang berlangsung 15 Maret 2016 di Pendopo Kantor Kecamatan Tikung. Dari MAD tutup buku ini, kata camat Tikung, kita akan mengetahui perjalanan UPK yang mengelola dana kelompok Simpan Pinjam untuk Perempuan (SPP), apakah berjalan mulus atau banyak hambatan yang terjadi.
pada acara MAD tutup buku UPK EX-PNPM-MPd Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan yang berlangsung 15 Maret 2016 di Pendopo Kantor Kecamatan Tikung. Dari MAD tutup buku ini, kata camat Tikung, kita akan mengetahui perjalanan UPK yang mengelola dana kelompok Simpan Pinjam untuk Perempuan (SPP), apakah berjalan mulus atau banyak hambatan yang terjadi.
Hal ini perlu
dipertanggngjawabkan, baik secara materi maupun secara administrasi, karena
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) itu merupakan program
pemerintah yang tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan
mengurangi angka pengangguran.
Ucapan terima
kasih terlontar secara langsung dari beliau kepada semua elemen yang turut
serta melestarikan asset dana bergulir, baik kepada UPK, kelembagaan BKAD serta
Kepala Desa sebagai stakeholder desa. Disini bapak camat pun mengingatkan kepala desa agar
tetap melestarikan SPP di wilayah Desa masing-masing termasuk bagi yang
memiliki tunggakan agar segera difasilitasi.
Dalam upaya
pengembangan asset dana bergulir, UPK AMANAH MANDIRI terhitung sukses dengan
capaian prosentase 82% ditahun ini, jika di akumulasikan mulai awal mencapai
angka 128% dimana dari Modal awal SPP sebesar Rp. 1.505.250.000,- sekarang
Asset Produktif mencapai Rp. 3.428.215.546,- maka Perkembangan Dana sebesar Rp.
1.922.965.546,-. Jumlah kelompok yang dilayani sebanyak 151 kelompok dengan
1125 orang pemanfaat.
Selain
pertanggungjawaban, kesempatan kali ini pun diberikan penganugrahan Kepada
Kepala Desa terbaik selaku Pembina SPP di Desa masing-masing.
Komentar
Posting Komentar